Bloodborne, yang kini memasuki usia 10 tahun, telah menjadi salah satu game terpenting dalam genre Soulsborne, membawa dampak besar pada industri game dan PlayStation. Para penggemar merayakan dekade tersebut dengan kembali menyusuri kota Yharnam, namun hingga kini, PlayStation dan Sony belum memberikan kabar tentang Bloodborne Remaster yang sudah lama dinantikan. Meski Bloodborne mendapat sambutan luar biasa dari kritikus dan pemain, pertanyaan besar muncul: Mengapa remaster atau remake dari game legendaris ini masih belum diumumkan?
Banyak yang berpendapat bahwa PlayStation enggan merilis remaster karena alasan penjualan, namun fakta menunjukkan hal sebaliknya. Berdasarkan data penjualan, Bloodborne masih menjadi salah satu game PlayStation dengan penjualan terbaik. Game ini berada di peringkat 70 teratas dalam daftar game PS4 dengan total pendapatan tertinggi di AS dan masuk dalam 12 besar game terlaris yang diterbitkan oleh Sony. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa Bloodborne tidak hanya populer secara kritis, tetapi juga sukses di pasar.
Jika dibandingkan dengan game lain seperti Days Gone yang mendapat remaster, banyak yang bertanya-tanya mengapa Bloodborne yang sukses besar belum mendapat perlakuan serupa. Spekulasi pun beredar, dengan beberapa yang menyebut bahwa Sony mungkin “menahan” proyek remaster ini untuk menggunakannya sebagai daya tarik konsol terbaru mereka, sementara yang lain menganggap FromSoftware terlalu sibuk dengan proyek-proyek besar lainnya.
Apapun alasan di balik keputusan ini, satu hal yang pasti: Bloodborne tetap menjadi salah satu game terbaik yang pernah dirilis oleh PlayStation, dan para penggemar berharap agar mereka tidak perlu menunggu satu dekade lagi untuk melihat Yharnam kembali dalam kejayaan grafis terbaru.
