Seri Civilization selalu memiliki daya tarik unik bagi para penggemarnya, meskipun setiap judul cenderung mempertahankan formula dasar yang telah menjadi ciri khasnya. Setiap pemain memiliki favorit mereka sendiri, meskipun tidak ada satu pun game yang bisa dianggap sempurna. Bagi saya, Civilization V adalah yang paling berkesan, meskipun mode multipemainnya masih bermasalah hingga kini. Namun, ketika Civilization VII dirilis dengan pendekatan yang lebih ramping dan sistem baru yang lebih fleksibel, saya justru menemukan pengalaman bermain yang lebih menarik dibandingkan seri sebelumnya.
Salah satu perubahan terbesar dalam Civilization VII adalah mekanisme Ages, yang membagi permainan menjadi tiga era berbeda: Antiquity, Exploration, dan Modern. Alih-alih memilih satu peradaban dari awal hingga akhir, pemain kini dapat mengganti Civ mereka di setiap era, sementara pemimpin tetap sama. Hal ini memberikan kesempatan untuk mengadaptasi strategi sesuai dengan perkembangan zaman. Setiap perubahan era juga membawa peningkatan pada beberapa unit dan bangunan, sementara beberapa elemen lama akan ditinggalkan. Sistem ini memberi pemain kebebasan untuk menyesuaikan jalur kemenangan mereka, apakah itu melalui dominasi militer, ilmu pengetahuan, atau budaya.
Mekanisme baru lainnya adalah sistem diplomasi yang lebih kompleks, termasuk penggunaan Influence sebagai sumber daya utama untuk mendukung sekutu atau melemahkan musuh. Meskipun konsep ini menarik, akumulasi Influence yang terlalu mudah dapat membuat sistem ini kurang menantang dalam jangka panjang.
Salah satu inovasi terbesar dalam Civilization VII adalah pengenalan Army Commanders, yang memungkinkan beberapa unit militer bergabung dalam satu ubin. Ini mengatasi masalah lama dalam seri Civ, di mana pertempuran sering kali ditentukan oleh jumlah unit yang bisa bertahan di medan perang. Ditambah dengan animasi pertempuran yang lebih realistis, pengalaman perang kini terasa lebih menarik dibandingkan sebelumnya.
Secara visual, Civilization VII memberikan peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya. Dengan menggabungkan estetika Civ V yang lebih realistis dan Civ VI yang lebih berwarna, game ini berhasil menciptakan dunia yang terlihat lebih detail dan memukau. Efek khusus, seperti pembangunan keajaiban dunia (Wonders) dan bencana alam, semakin memperkuat daya tarik visualnya.
Dari segi pengelolaan kota, sistem distrik kembali hadir, tetapi kali ini lebih efisien dengan perbatasan yang secara otomatis berkembang seiring pertumbuhan pemukiman. Sementara itu, sistem pekerja dihilangkan, yang berarti fokus permainan kini lebih tertuju pada produksi kota dan militer, daripada mengatur setiap unit sipil satu per satu.
Secara keseluruhan, Civilization VII menghadirkan berbagai perubahan yang menyegarkan bagi seri ini. Meskipun tidak semua inovasi akan diterima dengan baik oleh seluruh penggemar, game ini tetap menawarkan pengalaman strategi 4X yang solid dan mendalam. Dengan sistem yang lebih dinamis dan pendekatan yang lebih ramah bagi pemain baru, Civilization VII bisa menjadi salah satu entri terbaik dalam sejarah franchise ini.