Pada 8 Oktober 2024, sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa lebih dari setengah gamer di seluruh dunia lebih memilih game single player dibandingkan game online. Studi yang melibatkan ribuan responden ini menunjukkan bahwa banyak pemain mencari pengalaman bermain yang lebih mendalam dan personal, yang sering kali ditawarkan oleh game single player. Temuan ini menyoroti perubahan tren dalam preferensi gamer saat ini.
Penelitian tersebut menemukan beberapa alasan mengapa gamer lebih cenderung memilih game single player. Banyak responden menyebutkan bahwa mereka menikmati narasi yang kuat dan karakter yang dikembangkan dengan baik, yang sering kali tidak dapat ditemukan dalam game online. Selain itu, gamer juga mengapresiasi kebebasan untuk bermain dengan ritme mereka sendiri tanpa tekanan dari pemain lain, menjadikan pengalaman bermain lebih santai dan menyenangkan.
Preferensi ini memberikan dampak signifikan terhadap industri game. Pengembang mulai lebih fokus pada pembuatan game single player yang berkualitas tinggi, dengan investasi lebih besar dalam pengembangan cerita dan karakter. Judul-judul terbaru seperti “The Last of Us Part II” dan “God of War: Ragnarok” telah membuktikan bahwa game single player bisa sukses secara komersial dan mendapatkan pujian kritis.
Meskipun game online tetap populer, penelitian ini menunjukkan bahwa ada tantangan yang harus dihadapi. Banyak gamer merasa bahwa pengalaman multiplayer terkadang dapat menjadi frustrasi, terutama dengan masalah seperti lag, cheater, dan mikrotransaksi yang mengganggu. Ini memberikan kesempatan bagi pengembang game online untuk memperbaiki pengalaman bermain dan memenuhi harapan pemain.
Dengan meningkatnya popularitas game single player, masa depan industri gaming tampaknya akan melibatkan keseimbangan antara keduanya. Pengembang diharapkan dapat menciptakan game yang menggabungkan elemen naratif kuat dengan pengalaman multiplayer yang menarik. Hal ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan beragam gamer dan memperkaya dunia gaming secara keseluruhan. Penelitian ini menjadi panggilan bagi industri untuk terus berinovasi dalam merespons preferensi pemain.