Nintendo resmi memperkenalkan Switch 2 dalam sebuah acara di London pada 11 April lalu. Digital Foundry menjadi salah satu pihak pertama yang menjajal konsol anyar ini, dan hasil pengujiannya cukup mengesankan. Walau desain konsol masih mempertahankan gaya hybrid khas Switch, sejumlah peningkatan besar membuat Switch 2 menjadi penerus yang pantas ditunggu para gamer.
Desain Switch 2 sedikit lebih besar dari pendahulunya, namun tetap terasa ergonomis dan ringan saat digenggam. Perubahan paling mencolok terdapat pada layarnya yang kini lebih cerah dan tajam. Meski masih menggunakan teknologi LCD, kualitas tampilan meningkat signifikan, dengan sudut pandang yang lebih lebar sehingga tetap nyaman digunakan di berbagai kondisi pencahayaan.
Perubahan juga tampak pada Joy-Con yang kini lebih ergonomis. Stick analog serta tombol diperbesar agar kontrol terasa lebih presisi. Sistem pengait Joy-Con kini memakai magnet yang lebih kuat, mengurangi celah dan meningkatkan kestabilan saat dipasang, baik dalam mode handheld maupun docked.
Saat menguji game Mario Kart World, terlihat jelas peningkatan grafis di resolusi 1440p. Tampilan menjadi lebih jernih dan animasi lebih halus. Game ini mendukung hingga 24 pemain, memberikan pengalaman balapan yang lebih meriah. Sementara itu, Metroid Prime 4 berjalan di mode 120Hz pada resolusi 1080p dan memberikan performa impresif, walau ada sedikit aliasing.
Beberapa game pihak ketiga juga diuji. Cyberpunk 2077 menunjukkan potensi besar berkat dukungan DLSS, sementara Street Fighter 6 mampu berjalan mulus di 60fps meski dengan penyesuaian grafis. Dengan berbagai peningkatan ini, Switch 2 siap jadi konsol favorit baru bagi para gamer.